Latar Belakang
Masalah
Keracunan
merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh bahan organik ataupun bahan
anorganik yang masuk ke dalam tubuh sehingga menyebabkan tidak normalnya
mekanisme di dalam tubuh. Akibat-akibat dari keracunan dapat menurunkan
kesadaran bahkan pada kasus-kasus tertentu dapat menyebabkan kematian, jika
cara penanganan yang salah. Keracunan seperti yang diketahui masyarakat luas,
hanya menyerang bagian saluran pencernaan saja. Namun sebenarnya keracunan
dapat menyerang saluran pernafasan juga. Misalnya keracunan akibat menghirup
gas beracun yang dapat menyebabkan kepala pusing, dan mual. Pada banyak kasus
yang ada akibat keracunan sebagai “first stander” dapat melakukan pertolongan
pertama bagi setiap orang yang mengalami atau menjadi korban keracunan.
Pada makalah ini
akan dibahas tentang bagaimana cara bagi penolong pertama apabila menemui
korban yang menderita keracunan, apa sajakah tindakan yang harus kita lakukan.
Selain itu akan dibahas pula tata cara penanggulangannya jika sudah melewati
masa kritis (keracunan). Dengan dibahasnya tentang tata cara pertolongan
pertama dan cara penanggulangan terhadap korban keracunan penulis berharap agar
tingkat kesalahan dalam menolong dan penaggulangan dapat dibuat seminimal
mungkin.
Rumusan Masalah
Adapun rumusan
masalah yang dapat diambil adalah bagaimana cara menolong orang yang keracunan
jika sebagai first stander, hal apa sajakah yang harus dilakukan saat berada di
tempat kejadian.
Tujuan Masalah
Tujuan dari
makalah ini adalah sebagai menambah pengetahuan pembaca tentang penyebap,
gejala, dan pertolongan pertama bagi korban keracunan.
Definisi Keracunan
Keracunan ialah kesan kemasukan
bahan "substance" sama ada semulajadi atau sintetik ke dalam tubuh
manusia (ong kok meng)
Keracunan adalah masuknya suatu
zat kedalam tubuh kita yang dapat mengganggu kesehatan bahkan dapat
mengakibatkan kematian.
Keracunan adalah masuknya zat atau subtansi ke dalam
tubuh yang dapat menyebabkan ketidak normalan mekanisme dalam tubuh.
seseorang dicurigai menderita keracunan bila :
1. Seorang
yang sehat mendadak sakit.
2. Gejalanya tak sesuai dengan suatu kadaan patologik tertentu.
3. Gejalanya menjadi cepat karena dosis yang besar.
4. Keracunan kronik diduga bila penggunaan obat dalam waktu yang lama atau
lingkungan pekerjaan yang berhubungan dengan zat-zat kimia.
Zat yang dapat menimbulkan keracunan dapat berbentuk :
- Padat, misalnya obat-obatan, makanan
- Gas, misalnya CO
- Cair, misalnya alcohol, bensin, minyak tanah, zat kimia.
Seseorang dapat mengalami keracunan dengan cara :
- Tertelan melalui mulut, keracunan makanan, minuman.
- Terhisap melalui hidung, misalnya keracunan gas CO
- Terserap melalui kulit/mata, misalnya keracunan zat kimia
Berikut ini adalah Macam-Macam
Keracunan yang sering terjadi di masyarakat
1.Keracunan Alkohol
1.Keracunan Alkohol
Gejala keracunan alkohol :
- Kekacauan mental
- Pupil mata dilatasi (melebar)
- Sering muntah-muntah
- Bau alkohol
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan awal :
1. Upayakan
muntah bila pasien sadar
2.
Pertahankan agar pernapasan baik
3. Bila
sadar, beri minum kopi hitam
4. Bawa ke
sarana kesehatan
2. Keracunan asetosal/aspirin/naspro
Gejala keracunan asetosal/aspirin/naspro :
- Nafas dan nadi cepat
- Gelisah
- Nyeri perut
- Muntah (sering bercampur darah)
- Sakit kepala
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan pertama :
- Upayakan pertolongan dengan membuat nyaman pasien
- Bila sadar beri minum air atau susu
- Bawa ke sarana kesehatan
3. Keracunan luminal dan obat tidur sejenisnya
Gejala keracunan luminal dan obat tidur sejenisnya :
- Refleks berkurang
- Depresi pernapasan
- Pupil kecil à akhirnya dilatasi (melebar)
- Shock à bisa koma
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan Pertama :
- Bila penderita sadar, berikan minum hangat serta upayakan agar penderita muntah
- Bila penderita tidak sadar, bersihkan saluran pernapasan
- Penderita dibawa ke sarana kesehatan terdekat
4.Keracunan arsen/racun tikus :
Gejala keracunan arsen/racun
tikus :
- Perut dan tenggorokan terasa terbakar
- Muntah, mulut kering
- Buang air besar seperti air cucian beras.
- Nafas dan kotoran berbau bawang
- Kejang à syok
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan pertama :
- Usahakan agar dimuntahkan
- Beri minum hangat /susu atau larutan norit
- Segera kirim ke puskesmas/rumah sakit
5.Keracunan bensin/minyak tanah
Gejala keracunan bensin/minyak
tanah :
- Inhalasi : nyeri kepala, mual,lemah, sesak nafas
- Ditelan : Muntah,diare, sangat berbahaya jika terjadi aspirasi (terhisap saluran pernafasan)
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan pertama :
- Jangan lakukan muntah buatan
- Beri minum air hangat
- Segera kirim kepuskesmas/rumah sakit
6.Keracunan makanan laut
Beberapa jenis makanan laut
seperti kepiting, rajungan dan ikan lautnya dapat menyebabkan keracunan ;
Gejala :
- Masa laten 1/3 – 4 jam
- Rasa panas disekitar mulut
- Rasa baal pada ekstremitas
- Lemah
- Mual, muntah
- Nyeri perut dan diare
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan pertama:
- Netralisir dengan cairan
- Upayakan muntah
7.Keracunan jengkol
Keracunan jengkol terjadi karena terbentuknya kristal
asam jengkol dalam saluran kencing. Ada beberapa hal yang diduga mempengaruhi
timbulnya keracunan yaitu jumlah yang dimakan, cara penghidangan dan makanan
penyerta lainnya.
Gejala :
- Nafas, mulut dan air kemih penderita berbau jengkol
- Sakit pinggang yang diserta sakit perut
- Nyeri waktu buang air kecil
- Buang air kecil disertai darah.
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan pertama:
- minum air putih yang banyak
- Obat penghilang rasa sakit dapat diberikan untuk menghilangkan rasa sakitnya.
- Segera kirim ke puskesmas / rumah sakit
8.Keracunan jamur
Gejala alam yang muncul dalam
jarakbeberapa menit sampai 2 jam.
Gejala :
- Sakit perut
- Muntah
- Diare
- Berkeringat banyak
Apa yang dapat dilakukan sebagai
pertolongan pertama:
- Netralisasi dengan cairan
- Upayakan pasien muntah
- Segera kirim ke puskesmas/rumah sakit
9.Keracunan Makanan
Penyebab adalah staphylococcus. Seringkali
menyebabkan keracunan dengan masa laten 2-8 jam.
Gejala :
- Mual, muntah
- Diare
- Nyeri perut
- Nyeri kepala, demam
- Dehidrasi
- Dapat menyerupai disentri
Apa yang dapat dilakukan sebagai pertolongan pertama :
- Muntah buatan
- Beri minuman yang banyak
- Segera kirim ke puskesmas/rumah sakit
Prinsip penatalaksanaan keracunan
Mungkin jika kita harus menghapalkan langkah-langkah
yang harus dilakukan seperti tertera di atas, barangkali akan sulit, tapi
prinsip utama penatalaksanaan keracunan adalah:
Mencegah /menghentikan penyerapan racun.
A. Bila Racun ditelan, prinsipnya cuma dua:
Mencegah /menghentikan penyerapan racun.
A. Bila Racun ditelan, prinsipnya cuma dua:
- Encerkan racun yang ada dalam lambung, sekaligus menghalangi penyerapannya dengan cara memberikan cairan dalam jumlah banyak. Cairan yang dipakai adalah air biasa atau susu. Pengenceran dengan susu tidak boleh dilakukan pada penderita yang menelan kamper.
- Upayakan
pasien muntah (emesis), efektif bila dilakukan dalam 4 jam setelah racun
ditelan. Dapat dilakukan dengan cara mekanik yaitu dengan merangsang
dinding faring dengan jari atau suruh penderita untuk berbaring tengkurap,
dengan kepala lebih rendah dari pada bagian dada. Emesis tidak boleh dilakukan pada keracunan zat korosif, keracunan
zat kerosene, serta pada penderita tidak sadar.
Tindakan di atas tidak boleh dilakukan pada pasien yang tidak sadar. Segera bawa ke Rumah Sakit.
B. Bila racun melalui kulit/mata
- Pakaian yang terkontaminasi dilepas
- Cuci/bilas bagian yang terkena dengan air
- Perhatikan jangan sampai penolong ikut terkena.
C. Segera
bawa ke Rumah Sakit,.
Apabila kita membawa ke Rumah
sakit, maka tindakan kuras lambung tidak bisa dilakukan. Dan pengobatan
biasanya hanya penanganan simptomatiknya saja.
Air kelapa sebagai penawar racun
Air kelapa
selain mengandng berbagai ion yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, juga memiliki
kemampuan untuk menawarkan racun yang masuk kedalam tubuh. Air kelapa ini sudah
lama digunakan oleh nenek moyang untuk mengobati berbagai penyakit seperti:
panas dalam,demam,kekurangan cairan.
Selain itu ,air
kelapa juga dapat digunakan untuk mengatasi keracunan obat. Keracunan obat ini
dapat menimbulkan berbagai gejala dan tanda (symptom and sign) mulai dari
urtikaria, syndrom steven johnson (SJS). Di mana pada keadaan ini timbulnya
berbagai kelainan pada kulit yaitu keluarnya bintik bintik kemerahan dan terasa
gatal. Selain itu gejala keracunan obat lainnya pada keadaan lebih berat
menimbulkan syok anafilaktik yang membahayakan keselamatan jiwa penderita.
Gejala mulai dari ringan sampai berat seperti: penglihatan teraa gela, tekanan
darah menurun, denyut nadi cepat sampai menimbulkan hilangnya kesadaran. Dan
bila tidak ditangani segera akan menimbulkan kematian. Keracunan obat ini dapat
terjadi dimana saja bila kita mengalami hal tersebut atau ada orang lain yang
mengalami keracunan obat, cara yang terbaik adalah dengan membawa orang
tersebut ke rumah sakit segera. Di fasilitas kesehatan biasanya sudah disediakan
berbagai obat yang dapat digunakan untuk mengatasi syock anafilaktik ini. Akan
tetapi apabila hal tidak dapat dilakukan cara yang terbaik adalah dengan
meletakan kepala lebih rendah dari anggota badan lainnya (posisi
trendelenburg). Posisi ini bertujuan untuk meningkatkan tekanan prefusi di
dalam jaringan otak. Tindakan selanjutnya adalah dengan memberi minum orang
tersebut dengan air kelapa, penggunaan air kelapa ini baik untuk mengatasi
berbagai keracunan uang disebabkan oleh obat.
Keracunan pada cabaang olahraga
Saat
tubuh dalam keadaan tidak fit (sehat) namun tetap diusahakan untuk melakukan
aktivitas olahraga lari (jogging) di ruangan yang terbuka,khususnya di jalan
raya, maka kita akan menghirup oksigen yang bercampur dengan karbondioksida (CO2).
Sehingga dapat mengakibatkan pusing karena suplai darah ke otak menjadi
berkurang. Selain itu kita dapat saja menghirup asap yang dapat merangsang
pengeluaran cairan yang ada disaluran pernafasan kita, sehingga dapat menyumbat
saluran pernafasan dan dapat membuat kita sesak bernafas.
KESIMPULAN
Keracunan
merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh masuknya suatu bahan-bahan
organik maupun anorganik ke dalam tubuh sehingga mengakibatkan tidak normalnya
mekanisme dalam tubuh. Dan dampak atau akibat dari keracunan itu bisa
menyebabkan menurunya kondisi tubuh atau tudak fitnya kondisi badan dan bahkan
dapat mengakibatkan kematian. Pertolongan pertama yang harus dilakukan adalah
dengan cara mengeluarkan atau memuntahkan makanan apabila terjadi keracunan
makanan, dan memberikan udara yang segar bagi yang menderita keracunan gas.
DAFTAR PUSTAKA
Keracunan.
1993. Perawatan Dini Penderita Keracunan.
The Committe on Toxic:
American College
of Surgeon. Di alihbahasakan Yayasan Essentia
Medica,
Yogyakarta: Yayasan Essentia Medica.
Hendrotomo.
1986. Keracunan dan Penaggulangannya – 1
PCCMI.
SA.1., Jakarta: Konas – PCCMI SA.1.
Bagi anda yang hobby bermain judi online seperti :
BalasHapusBandar Ceme, Ceme Keliling, Capsa Susun, Domino, Bandar Poker dan omaha poker
Mari segera bergabung bersama kami di s1288poker
Kami agen penyediaan jasa judi online terbaik dan terpercaya.
(WA : 081910053031)